RANCANGAN USAHA AGRIBISNIS
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
Nama perusahaan: 3 ifiy
Compeny profile
Sejarah perusahaan:
Perusahaan 3 ifiy berdiri sejak tanggal 21 februari 2013 yang berlokasi di Jl Veteran No. 3, Malang. Perusahaan ini bergerak dalam bidang pengolahan produk pertanian yang dikhususkan untuk pengolahan labu kuning yang dijadikan sebagai produk makanan yang menarik, berkualitas, dan bernilai jual tinggi. Selain tempat produksi dan tempat utama, perusahaan juga membuka beberapa cabang outlet baru di beberapa tempat yang strategis.
Visi perusahaan:
Diakui sebagai perusahaan kelas dunia yang tumbuh dan berkembang. Mempunyai keunggulan terpercaya, kreatif dan inovatif dengan tumpuan sumber daya manusia yang berkualitas serta profesional.
Misi perusahaan:
1. Menjalankan kegiatan usaha dengan wawasan ramah lingkungan
2. Dapat mengurangi tingkat pengangguran yang ada
3. Menghasilkan produk yang aman dikonsumsi, bermutu dan berkualitas.
Ø
a. Pemilik perusahaan
· Menyediakan modal, sarana dan prasarana
· Sebagai mitra dagang dalam menentukan kebijakan-kebijakan di perusahaan
· Memilih dan menentukan karyawan dilingkungan perusahaan
b. Bagian Pelayanan
· Bertanggung jawab atas makanan yang diproduksi
· Melakukan pengecekan persediaan produk dan masa kadaluarsa produk
· Memberikan informasi produk kepada pelanggan
c. Bagian Penjualan
· Mengawasi proses penjualan produk
· Membuat laporan penjualan
d. Kasir
· Menerima pembayaran pembelian produk dari pelanggan
· Membantu tugas bagian pelayanan
e. Bagian Distribusi/ Pengiriman Makanan
· Mengantar produk pesanan sampai tujuan
· Membuat tanda terima
f. Bagian Administrasi dan keuangan
· Mengatasi dan membuat daftar hadir karyawan
· Mencocokkan dan menerima bahan baku produk yang datang dari supplier
· Membuat laporan
g. Gudang
· Bertanggung jawab atas semua pencatatan keluar masuknya produk
· Bertanggung jawab atas semua pencatatan biaya operasional toko
h. Bagian Pengepackan
· Mencatat semua produk yang masuk
· Mengecek ulang semua produk yang sudah dipack
Perencanaan usaha agribisnis “Pumpkin Granula Bar”:
· Sumber Daya Alam dan Lingkungan: bahan dasar daging buah labu kuning
· Sumber Daya Manusia: sebagai penggerak dari usaha agribisnis ini, terdapat 5 orang pioner
· IPTEK: membantu mengetahui manfaat dan kandungan gizi, serta membantu dalam proses produksi
· Pasar: sebagai tempat penjualan produk yang telah diatur dalam strategi perusahaan
· Financial/modal: merupakan hal yang terpenting dalam melaksanakan usaha dalam hal ini modal berasal dari kerja sama 5 orang pioner perusahaan.
· Organisasi perusahaan: perusahaan berdiri dalam bentuk perseroan terbatas (PT)
Pengembangan Produk :
Pohon industri tanaman labu kuning
Deskripsi labu kuning dan manfaatnya:
Ciri-ciri: Labu tumbuh merambat atau menjalar dengan kait pada batangnya dan jarang berkayu. Kait pada batang labu berbentuk melingkar seperti spiral. Batang tumbuhan ini berwarna hijau muda dan berbulu halus serta berakar lekat. Panjang batangnya mencapai lebih dari 5 meter.
Tumbuhan labu yang menjalar
Daun tanaman labu merupakan daun tunggal yang memiliki pertulangan daun majemuk menjari. Daunnya menyebar di sepanjang batang. Bentuk daunnya menyerupai jantung dan bertangkai.
Buah labu mempunyai bentuk yang bervariasi mulai dari pipih, lonjong ataupun panjang dengan alur yang berjumlah antara 15 hingga 30 alur. Buah yang masih muda berwarna hijau dan menjadi kuning kecoklatan ketika tua.
Labu umumnya memiliki banyak biji yang berbentuk pipih, bundar telur, sampai bundar memanjang. Bagian ujung membulat, sedangkan bagian pangkal meruncing. Permukaan biji buram, licin. Biji terdapat bagian tegah-tengah buah.
Manfaat. Di Indonesia labu, terutama labu kuning banyak dimanfaatkan untuk membuat berbagai macam hidangan seperti kolak, sup, cake hingga kue-kue basah lainnya. Bijinya juga banyak dimanfaatkan sebagai camilan atau makanan ringan (kuaci).
Buah labu
Selain itu ternyata labu memiliki sederet manfaat untuk kesehatan. Buah labu banyak mengandung karotenoid (betakaroten), vitamin A, vitamin C, serat, mineral, lemak dan karbohidrat.
Air buah labu mampu sebagai penawar racun binatang berbisa dan biji labu dapat dipergunakan untuk mengobati cacing pita. Selain itu daging buah labu mampu menjadi penangkal kanker lantaran diyakini mengandung antioksidan.
Labu kuning juga dipercaya dapat membantu menyembuhkan penyakit diabetes mellitus (kencing manis), penyempitan pembukuh darah, jantung koroner, dan darah tinggi. Selain itu, Prof. Hembing Wijayakusuma, pakar kesehatan alternatif, menyatakan selain dapat mengobati tekanan darah tinggi, labu juga dapat menurunkan panas, mengobati diabetes, dan memperlancar proses pencernaan.
Ø BAHAN PEMBUATAN PUMPKIN GRANOLA BAR
1. 3 cangkir (260 gr) gulungan oat
2. 1 sendok teh campuran rempah – rempah
3. ½ sendok teh garam
4. ¾ cangkir gula merah
5. ½ cangkir halusan daging buah labu
6. ¼ cangkir saus apel
7. ¼ cangkir madu
8. 1 sendok the ekstrak vanila
9. ¼ (60 gr) cangkir cranberry kering
10. ¼ cangkir (40 gr) biji labu
11. ¼ cangkir chocolate chips
12. ½ cangkir almond panggang
13. 1 sendok makan biji chia
Ø PROSES PRODUKSI PEMBUATAN PUMPKIN GRANOLA BAR
Ø BAHAN UNTUK HALUSAN LABU
1. 400 gr labu
2. 1 sendok makan air
Ø BAHAN UNTUK SAUS APEL
1. 2 buah apel, buang biji dan cincang
2. 1 sendok gula
3. ¼ sendok the campuran rempah – rempah
4. 1 sendok makan jus lemon
5. ¼ cangkir air
Alasan memilih produk
Dilihat dari analisa pasar:
Kurangnya perhatian masyarakat akan buah labu kuning, yang mungkin disebabkan oleh kurangnya informasi yang didapat mengenai labu kuning sehingga membuat masyarakat menjadi kurang tertarik untuk mengkonsumsi labu kuning tersebut. Namun, dibalik ketidak populeran labu kuning di Indonesia berbanding terbalik dengan keadaan yang ada diluar negeri, yaitu keberadaan labu kuning yang di anggap penting dan dijadikan sebagai teman santapan sehari-hari mereka, misal di negara jepang, amerika, dll. sehingga disini kami memandang produksi olahan labu itu sebagai peluang untuk lebih dikembangkan lagi dalam usaha agribisnis. Disamping ketersediaan akan bahan dasar yaitu labu di Indonesia juga cukup banyak dan telah tersebar diberbagai daerah misal jawa, sumatra, ambon, dll.
Dilihat dari sistem dagang:
Untuk sistem dagang yang kami gunakan yaitu secara langsung melayani dengan membuka toko maupun outlet-otlet kecil. Yang dirasa cukup efektif untuk melayani permintaan konsumen.
Ø KEGIATAN PEMASARAN (4P)
1. Price
Harga cake pumpkin granula bar ini bervariasi, tergantung dari ukuran yang ditawarkan. Untuk harga cake pumpkin granula dengan ukuran kecil Rp 6.000 dan untuk ukran besar Rp 8.000. Harga tersebut sudah sesuai dengan kualitas serta bahan baku cup cake.
2. Place
Untuk produk cake pumpkin bar, perusahaan kami membuka outlet atau toko cake yang telah disesuaikan dengan sifat pasar dan lokasi pembeli, serta jaringan pengangkutan yang memadai.
3. Promotion
Perusahaan kami memperkenalkan produk kami dengan cara periklanan, periklanan ini dapat dilakukan dengan cara lewat surat kabar, radio, majalah, televisi, ataupun dalam bentuk poster-poster yang dipasang dipinggir jalan atau tempat-tempat yang strategis. Selain itu menggunakan penjualan pribadi, dimana penjualan pribadi ini melakukan kontak langsung dengan calon konsumennya. Dengan kontak langsung ini diharapkan akan terjadi hubungan atau interaksi yang positif antara pengusaha dengan calon konsumennya itu. Yang termasuk dalam personal selling adalah: door to door selling, mail order, telephone selling, dan direct selling.
Perusahaan kami juga memperkenalkan produk kami dengan menggunakan promosi penjualan (sales promotion), dimana perusahaan kami menjajakan produk yang dipasarkannya sedemikian rupa sehingga konsumen akan mudah untuk melihatnya dan bahkan dengan cara penempatan dan pengaturan tertentu, maka produk tersebut akan menarik perhatian konsumen.
4. Product
Berbekal kemampuan menyerap potensi bahan baku dan kemampuan melihat pasar, produk yang petama diluncurkan adalah "Pumpkin Granula Bar". Dengan menciptakan inovasi baru berbahan labu yang dijadikan cake, diharapkan produk ini dapat menembus pasar dan menciptakan nilai tambah yang berdaya saing tinggi.
Analisis SWOT
Strength:
1. Kombinasi dari bahan dasar yang digunakan cukup menarik dan berkualitas
Weakness:
1. Masih terbatasnya modal
Opportunity:
1. Kesempatan membangun kerjasama dengan masyarakat terkait menyuplay bahan-bahan yang digunakan
2. Pangsa pasar yang masih terbuka lebar
Threatment:
1. Munculnya pesaing-pesaing baru
2. Adanya keluhan dari konsumen
Aspek keuangan:
· BEP (Break Even Poin)
Yang dimaksud dengan BEP adalah suatu keadaan di mana hasil usaha yang diperoleh sama dengan modal yang dikeluarkan. Dalam keadaan ini usaha yang kiota jalankan tidak mengalami kerugian tetapi tidak juga mendapatkan keuntungan (impas).
· ROI (Return on Investment)
ROI merupakan analisis yang digunakan untuk mengetahui efisiensi penggunaan modal atau untuk mengukur keuntungan usaha dalam kaitannya dengan investasi yang digunakan.
Jika ratio ini mempunyai nilai rendah berarti pelaksanaan agribisnis belum efisien. Untuk meningkatkannya diperlukan pembenahan dalam pelaksanaan agribisnis ataupun pemasarannya.
Jadi tujuan dari analisis ROI adalah untuk mengetahui efektifitas dari keseluruhan operasi perusahaan. Dalam pelaksanaan agribisnis, besar kecilnya ROI ditentukan oleh keuntungan bersih yang dicapai dalam suatu usaha agribisnis.
Rumus :
ROI = (laba usaha)/(Modal yg diinvestasikan)
DAFTAR PUSTAKA
alamendah.wordpress.com/2010/06/20/labu-tumbuhan-kaya-manfaat/